Cara mudah mengatasi belalang sangit / walang sangit

     Salam sukses bagi seluruh petani padi diseluruh wilayah indonesia.
Padi adalah jenis tanaman pokok yang banyak di budidayakan.
Namun padi memiliki hama yang sangat serius hama ini bernama belalang sangit.
Berikut adalah klasifikasinya ;
Klasifikasi ilmiah

Kerajaan :Animalia
Filum :Arthropoda
Kelas :Insecta
Ordo  :Hemiptera
Famili :Alydidae
Genus :Leptocorisa
Spesies :Leptocorisa acuta
Walang sangit (Leptocorisa oratorius Fabricius, (Hemiptera:Alydidae); syn. Leptocorisa acuta)

Hewan ini menghisap cairan tangkai bunga ( paniculae ) dan menghisap cairan bulir padi yang masih pada tahap masak susu ( bulir muda ).
Akibatnya tanaman akan kekurangan unsur hara dan menguning ( klorosis), kemudian akan melemah perlahan-lahan.
Maka dari itu banyak padi yang tak berisi atau kopong dan akhirnya hasil panen berkurang.

Hewan ini mempunyai senjata pelindungan diri yang akan mengeluarkan aroma yang menyengat hidung saat terdesak.
Namun bukan hanya hewan belalang sangit saja yang dapat mengeluarkan aroma ini.
Setiap keluarga Alydidae memiliki perlindungan diri yang hampir sama.

   Untuk mengatasi hewan ini dapat dilakukan secara kecil dan besar, tergantung luas area tanaman yang akan di atasi.
Namun cara ini dibuat untuk satuan. Jika lahan luas maka buat sebanyak mungkin

   Langkah pertama yang dilakukan adalah sebagai berikut.
 
     Bahan-bahan utama ;
· Terasi atau belacan.

     Media dasar ;
· Botol / gelas bekas air mineral.
· Kain kaos bekas.
· Benang atau Tali plastik.
· Bambu / kayu.

   Cara membuat;
- Potong botol bekas 2 bagian.
- Lubangi pantat botol dengan jarum.
- Kemudian potong kaos dengan ukuran sesuai selara.
- Lalu masukkan terasi kedalam kaos, terus ikat dengan tali dan masukan kedalam lubang pantat botol hingga menyerupai bentuk lonceng, kemudian tutuplah lubang jalur benang menggunakan lem.
Tujuannya agar air tidak dapat masuk menembus terasi yang digantung di dalam botol.

      Cara penggunaan ;
- Ikatkan pada bambu / kayu ditengah sawah.
- Untuk jaraknya tergantung luas area sawah yang akan dipasangi.
- Jarak yang bisa di gunakan ± 5 meter persegi atau sesuai selera, karena jarak ini tidak terlalu jauh dan tidak terlalu dekat.
- Untuk ketinggiannya sekitar ±30 sentimeter dan harus disesuaikan dengan varietas padinya, karena setiap varietas memiliki ketinggian yang berbeda-beda.
  Cara diatas bukan patotakan untuk membuatnya.
Namun untuk pembuatan dapat di lakukan sesuai selara dan inspirasi pembuatannya masing-masing.

    Cara mengatasi belalang sangit dengan terasi bukanlah untuk membunuhnya.
Namun untuk mengalihkan perhatiannya dari tanaman padi.
  Jika petani memasangnya di sawah, maka akan secara otomatis hewan ini akan hinggap dan mengerumuni terasi tersebut.
Kemudian tanaman padi akan aman darinya.
   Dengan menggunakan metode ini selain petani  ikut menjaga keseimbangan alam. Para petani juga dapat menekan biaya penyemprotan untuk mengatasi hewan ini.
  
     Keunggulan dari terasi dalam metode ini dapat digunakan selama satu kali panen, asal media pendukung tidak bocor terkena air hujan  dan alat - alat dapat digunakan hingga beberapa kali masa tanam. Asalkan media tidak rusak tergerus cuaca.

Demikianlah sedikit informasi mengenai cara sederhana yang efisien mengatasi belalang sangit atau walang sangit.
    Semoga bermanfaat dan memberikan solusi menuju hasil yang melimpah.
                 
                      Sekian
                         Dan
                   Terimakasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar