Cara membasmi lalang yang membandel.

     Alang-alang atau lalang memiliki nama latihan Imperata Cylindrica, tumbuhan ini merupakan salah satu jenis tumbuhan yang mudah dibunuh.
Namun ada beberapa jenis yang sangat sulit dibunuh sampai tuntas.
Hal inilah yang sangat memusingkan bagi para petani.
Berikut adalah klasifikasi ilmiahnya.
Kerajaan     :    Plantae
Divis           :    Magnoliophyta
Kelas          :    Liliopsida
Ordo           :    Poales
Famili          :    Poaceae
Genus         :    Imperata
Spesies       :    I. cylindrica

      Manfaat dari Alang-alang sudah banyak dimanfaatkan sebagai atap, mulsa pertanian serta obat-obatan seperti rimpang dan akar digunakan untuk meluruhkan kencing (diuretika), demam, panas dalam dan lain-lain. .

     Berbagai suku di indonesia menyebut alang-alang dengan banyak sebutan seperti lalang, ilalang, eurih, eri, weri, weli, rih, jih, kusu-kusu dan masih banyak lagi.
Alang-alang atau lalang memiliki daun sempit dan tajam.
Tumbuhan ini banyak dijumpai dikawasan hutan gundul dan sentra pertanian maupun perkebunan.
        Lalang bisa berkembang dengan pesat melalui benih yang terbawa angin dan rimpangnya.
Cara membasmi lalang dapat menggunakan herbisida bersifat glufosat, herbisida jenis ini dapat dibeli di toko pertanian atau dengan cara membuat herbisida sendiri.

       Setiap pengendalian lalang  dengan kondisi gulma sedang maupun berat, banyak dijumpai kematian yang tidak merata atau tidak maksimal.
Jika keadaan seperti ini masih butuh 1 - 3 kali rotasi atau penyemprotan ulang.
Biasanya lalang jenis ini, memang sedikit kebal terhadap herbisida.
Namun pada kenyataannya tidak begitu.

      Cara membasmi lalang seperti ini masih menggunakan herbisida. Namun hanya cara kerjanya saja yang berbeda.
Berikut adalah cara prakteknya.

1. Gunakan sarung tangan berbahan karet. Tujuannya untuk menghindari terjadinya iritasi pada kulit.
2. Tuangkan herbisida di telapak tangan secukupnya dan takarannya pun harus disesuaikan dengan besar kecilnya gulma.
3. Pengang gulma dari bagian pangkal pohon dan tarik kearah atas sampai pucuk daun.
4. Lakukan dengan cara seperti ini pada setiap pohonnya.

Catatan ;
Penggunaan metode ini hanya diperuntukkan untuk keadaan lalang yang tumbuhnya jarang-jarang dan membandel.

   Demikianlah sedikit informasi mengenai cara sederhana membasmi lalang.
Semoga bermanfaat dan sukses.
    Sekian dan terimakasih.

Cara memperbanyak Gramoxone (Herbisida bersifat kontak)

       Herbisida di kenal sebagai cara pembasmi rumput dan anak kayu.
Herbisida juga sangat berperan besar dalam membantu petani dalam proses berladang.
Cara memperbanyak herbisida dibawah ini hanya bertujuan untuk menekan biaya berladang.
Karena harga herbisida semakin lama semakin tinggi.
Hanya dengan cara ini bisa sedikit menghemat.
Herbisida buatan bisa di gandakan menjadi 10 - 24 liter atau lebih.
Di bawah ini adalah resep yang paling umum digunakan untuk memperbanyak herbisida bersifat Kontak.
Karena merk gramoxone adalah salah satu dari sekian banyak jenis herbisida bersifat Kontak.

       Cara pertama ;
Bahan-bahan
• Ragi tape 1 kantong.
• Pupuk urea 1kg
• Gramoxone 1 liter
• Air hujan 5 - 6 liter.

Cara membuat:
Campur semua bahan di dalam ember.
Lalu aduk sampai merata.
Setelah di aduk pindahkan kedalam jerigen lalu tutup rapat.
Simpan selama 7 - 14 hari supaya fermentasi sempurna.
Selama fermentasi berlangsung.
Jauhkan dari jangkauan sinar matahari secara langsung dan anak-anak.

Cara pemakaian:
Gunakan 80 - 100 cc untuk 11 - 15 liter.

      Cara kedua ;
Bahan-bahan
• Air fermentasi Kakao 15 liter
• Sabun colek ½ kg
• Pupuk Urea 1 kg
• Gramoxone 5 liter
• Air 1 liter

Cara membuat:
Rebus sabun colek dengan 1 liter air sampai mendidih.
Lalu angkat dan dinginkan.
Setelah itu campur semua bahan menjadi satu dan aduk sampai merata.

Cara pemakaian:
2 gelas atau ±100 - 150 cc untuk 15 liter air.

      Cara ketiga ;
Bahan bahan:
• Ragi tape 25 butir
• Deterjen 60 gram
• Pupuk ZA ½ kg
• Air Kelapa 2 liter
• Gramoxone 1 liter

Cara membuat:
Campur semua bahan kecuali Deterjen dan Gramoxone kedalam ember.
Lalu aduk sampai merata.
Setelah itu masukan Deterjen aduk sampai rata.
Lalu masukkan Gramoxone.
Aduk lagi sampai semua bahan agar benar-benar tercampur sampai merata.
Lalu masukkan kedalam jerigen.

Cara pemakaian:
100 cc untuk 13-20 liter air.

      Herbisida bersifat kontak memiliki kemampuan berbeda dari jenis herbisida yang lain.
Herbisida jenis ini dapat membasmi gulma berdaun sempit dan berdaun lebar seperti pakis dan anak kayu.
   
      Keunggulan dari herbisida bersifat kontak adalah proses kematian gulma lebih cepat.
   Jika masih ada resep lain untuk membuat aplikasi herbisida.
Maka jangan pelit dan segan untuk membagi ilmunya untuk saya dan teman-teman petani kita yang lain.

   Semoga bermanfaat dan sukses.
        Sekian dan terimakasih.

Cara membuat zat pengatur tumbuh ( Auksin )

       Auksin merupakan salah satu bagian hormon tanaman untuk meregulasi banyak proses fisiologi, seperti pertumbuhan, pembelahan dan diferensiasi sel serta sintesa protein
    Auksin adalah zat hormon tumbuhan pada ujung batang, akar, pembentukan bunga dan berfungsi sebagai pengatur pembesaran sel dan memicu pemanjangan sel di daerah belakang meristem ujung.
     Auksin bekerja untuk menginisiasi perpanjangan sel dan memacu protein  tertentu didalam membran plasma sel, sekaligus memompa ion H+ ke dinding sel.
    
     Fungsi Auksin ;

1. Perkecambahan biji. Auksin akan
mematahkan dormansi biji (biji tidak mau berkecambah) dan akan merangsang proses perkecambahan biji.
Perendaman biji/benih dengan Auksin juga akan membantu menaikkan kuantitas hasil panen.

2. Pembentukkan akar. Auksin akan memacu proses terbentuknya akar serta pertumbuhan akar dengan lebih baik.

3. Pembungaan dan pembuahan.
Auksin akan merangsang dan mempertinggi prosentase timbulnya bunga dan buah.

4. Mendorong Partenokarpi.
Partenokarpi adalah suatu kondisi dimana tanaman berbuah tanpa fertilisasi atau penyerbukan sehingga dapat menghasilkan buah tanpa biji.

5. Mengurangi gugurnya buah sebelum waktunya.

6. Mematahkan dominansi pucuk / apikal, yaitu suatu kondisi dimana pucuk tanaman atau akar tidak mau berkembang.

Bahan larutan AUKSIN
Bahan-bahan :
Bekicot / Keong mas 1 kg.
Gula / tetes tebu 1 kg.
EM4 100 ml.
Air bersih 5 liter.

Cara membuat :
Rebus bekicot dalam air sampai mendidih. lalu ambil dagingnya saja.
Setelah itu masukan dalam wadah yang berisi EM4, air, gula yang sudah larut dan sambil diaduk sampai merata..
Kemudian simpan dalam jerigen yang ditutup rapat sampai 2 minggu.
Pada saat penyimpanan jangan sampai terkena sinar matahari secara langsung.

     Kombinasi antara Auksin dengan Giberelin dapat memacu pertumbuhan jaringan pembuluh dan mendorong pembelahan sel pada kambium pembuluh, sehingga dapat mendukung pertumbuhan diameter batang.

      Semoga bermanfaat dan sukses.
           Sekian dan terimakasih.

Cara membuat pupuk cair berkadar phosfat (sp36, tsp organik )

        Phosfat adalah sumber utama unsur kalium dan nitrogen yang tidak larut dalam air, Namun phosfat dapat diolah menjadi pupuk kimia dengan menambahkan asam atau  dua senyawa mineral antara fosfor, oksigen, dan unsur lainnya

    Jika bahan phosfat olahan kimia didapat dari batu apatit dan hasil  produksi pabrikannya seperti SP36, dan TSP.
Maka bahan alami yang mengandung unsur fosfor dan kalium adalah ampas tebu, batang pisang, sabut kelapa, dan abu kayu. 
   Bahan baku berkadar Phosfat dengan sistem organik sangat  mudah ditemukan disekitar pekarangan rumah.

Berikut ini adalah cara membuat pupuk cair organik berkadar phosfat dengan bahan baku pohon pisang dan daun kering.

       Bahan-bahan ;
• 1 batang pohon pisang dan
• 1 karung goni daun kering

      Cara membuat ;
1. Tumbuk atau hancurkan daun kering dan batang pisang sampai hancur kecil -kecil.
2. Kemudian masukkan kedalam drum dan tambahkan air sampai setinggi daun di dalam drum. Lalu diamkan selama 15 - 30 menit.
3. Setelah itu tutup drum sampai rapat dan biarkan selama 2 minggu.
4. Saat proses fermentasi, setiap hari drum di goyang-goyang selama ± 30 detik.

     Cara pemakaian ;
Gunakan 1 liter pupuk dengan 15 liter air dan pengocoran dilakukan 2 minggu sekali.

    Jika ingin mendapatkan pupuk dengan kwalitas terbaik yaitu pupuk majemuk NPK.
Maka dapat ditambahkan 1 liter urin, 1 liter air sabut kelapa dan EM4 sebagai bahan pengurai.
Untuk penggunaannya 1 gelas untuk 10 liter air.

      Keterangan ;
- Penggunaan daun gunakanlah daun yang jatuh dari pohon dengan sendirinya.
- Untuk mendapatkan kwalitas daun terbaik, gunakanlah daun dari pohon buah-buahan yang berdaun agak sedikit lebar.

Demikian sedikit informasi mengenai penjelasan dan cara pembuatan pupuk berkadar phosfat.
   Semoga bermanfaat dan sukses.
      Sekian dan terimakasih.

Cara memperbanyak Roundup (Herbisida bersifat glufosat)

     Herbisida di kenal sebagai cara pembasmi rumput dan anak kayu.
Herbisida juga sangat berperan besar dalam membantu petani dalam proses berladang.
Cara memperbanyak herbisida dibawah ini hanya bertujuan untuk menekan biaya berladang.
Karena harga herbisida semakin lama semakin tinggi.
Hanya dengan cara ini bisa sedikit menghemat.
Herbisida buatan bisa di gandakan menjadi 10 - 24 liter atau lebih.
Di bawah ini adalah resep yang paling umum digunakan untuk memperbanyak herbisida bersifat Glufosat.
Karena merk Round up adalah salah satu dari sekian banyak jenis herbisida bersifat Glufosat.

          
  Cara pertama ;
Bahan-bahan
• Ragi tape 1 kantong.
• Pupuk urea 1kg
• Roundup 1 liter
• Air hujan 5 - 6 liter.

Cara membuat:
Campur semua bahan di dalam ember.
Lalu aduk sampai merata.
Setelah di aduk pindahkan kedalam jerigen lalu tutup rapat.
Simpan selama 7 - 14 hari supaya fermentasi sempurna.
Selama fermentasi berlangsung.
Jauhkan dari jangkauan sinar matahari secara langsung dan anak-anak.

Cara pemakaian:
Gunakan 80 - 100 cc untuk 11 - 15 liter.

    Cara kedua ;
Bahan-bahan
• Air fermentasi Kakao 15 liter
• Sabun colek ½ kg
• Pupuk Urea 1 kg
• Roundup 5 liter
• Air 1 liter

Cara membuat:
Rebus sabun colek dengan 1 liter air sampai mendidih.
Lalu angkat dan dinginkan.
Setelah itu campur semua bahan menjadi satu dan aduk sampai merata.

Cara pemakaian:
2 gelas atau ±180 - 190 cc untuk 15 liter air.

     Cara ketiga
Bahan bahan:
• Ragi tape 25 butir
• Deterjen 60 gram
• Pupuk ZA ½ kg
• Air Kelapa 2 liter
• Roundup 1 liter

Cara membuat:
Campur semua bahan kecuali Deterjen dan Round up kedalam ember.
Lalu aduk sampai merata.
Setelah itu masukan Deterjen aduk sampai rata.
Lalu masukkan Round up.
Aduk lagi sampai semua bahan agar benar-benar tercampur sampai merata.
Lalu masukkan kedalam jerigen.

Cara pemakaian:
100 cc untuk 13 - 20 liter air.

    Herbisida bersifat glufosat memiliki kemampuan berbeda dari jenis herbisida yang lain.
Herbisida jenis ini dapat membasmi gulma berdaun sempit dan berdaun lebar seperti lalang dan rumput-rumputan.
Namun untuk melihat hasil kematian gulma membutuhkan waktu yang cukup lama.
   Jika masih ada resep lain untuk membuat aplikasi herbisida.
Maka jangan pelit dan segan untuk membagi ilmunya untuk saya dan teman-teman petani kita yang lain.

   Semoga bermanfaat dan sukses.
        Sekian dan terimakasih.

Cara membuat EM4 dalam teknologi pengurai

      Semakin tuanya peradaban manusia hidup dibumi. Selama itu pula berkembangnya teknologi pertanian muncul.
Terlalu sering tanah itu diolah, maka unsur hara dalam tanah semakin hari semakin berkurang.
Penyebabnya adalah sisa pupuk kimia dan berkurangnya bakteri pengurai.
Semua itu dapat ditandai dari berkurangnya hasil panen setiap musim.
      Prediksi mengembalikan kondisi kesuburan tanah masa depan, kebanyakan petani saat ini mulai sadar dan beralih kepola organik.
Hanya kelemahan peresapan pola organik tidak cepat dan tidak seperti cepatnya teknologi kimia.
Namun keunggulan dari pola organik dapat mengurangi proses penguapan dan menjaga kesehatan tanah secara terus menerus.

     Pola organik selalu mengandalkan mikro organisme lokal yaitu singkatan dari MOL.
EM4 atau effect mikro organisme saat ini sudah sangat dikenal dikalangan masyarakat petani.
Cara pembuatannya pun sangat sederhana dan bisa diturunkan menjadi EM5 atau pestisida organik.

Berikut adalah ulasan sederhananya.
     Bahan-bahan ;

Air matang 4 liter.
• Dedak halus ( bekatul ) 250 gram.
Gula merah 150 gram.
Terasi (belacan) 100 gram.
Tanah humus dari hutan 1 genggam.
• Yakult 2 botol.

Cara membuat ;
- Rebus gula merah dengan air sampai mendidih. Setelah itu angkat dan dinginkan.
- Giling / tumbuk terasi sampai halus.
- Kemudian masukkan semua bahan menjadi satu dan aduk-aduk sampai merata.
- Setelah itu masukan kedalam jerigen dan tutup sampai rapat, lalu simpan selama 2 minggu dan hindarkan dari paparan sinar matahari secara langsung.

    Ciri-ciri keberhasilan EM4 ;
- Dipermukaan air terlihat seperti jamur halus mengapung berwana putih.
- Berbau asam seperti aroma wangi tape.
- Ciri-ciri em4  gagal akan beraroma busuk.

Kegunaan EM4 ;
Em4 dapat digunakan sebagai pengurai pupuk organik, karena didalamnya mengandung bakteri Lactobacillus sp, berfungsi sebagai penghasil enzim selulosa yang membantu penguraian bahan organik.

Kekurangan ;
Kwalitas em4 buatan sendiri tidak setara buatan pabrik. Karena jumblah bakteri terbatas.

Jika ingin menambahkan beberapa bakteri dapat menambahkan kotoran dalam usus sapi.

Demikian sedikit informasi mengenai EM4. semoga bermanfaat dan memberikan edukasi, agar dapat mendongkrak ekonomi petani menjadi meningkat dan sukses.

      Sekian dan terimakasih.

Cara membasmi pakis

       Pakis adalah dari anggota paku-pakuan.
Pakis dapat tumbuh diseluruh belahan dunia kecuali daerah kutub dan perairan.
Cikal bakal pakis adalah lumut dan diketahui memiliki sekitar 12.000 spesies. Namun di asia tenggara diperkirakan 1.300 sampai 3000 lebih spesies dan tumbuh di wilayah negara Indonesia dan malaysia.

     Tumbuhan pakis paling banyak di temui di daerah lahan gambut seperti perkebunan kelapa sawit dan akasia.

     Pakis termasuk dari salah satu deretan gulma yang sulit dibunuh sampai tuntas.
Jika dibabat sampai habis dan di bakar sampai gosong.
Maka pakis akan tumbuh lagi dan lagi.
Tentu ini sangat memusingkan bagi para petani.

     Cara membasmi pakis dapat dilakukan dengan herbisida bersifat kontak seperti gramoxone atau sejenisnya.
Atau penyatuan kedua sifat herbisida yaitu glufosat dan kontak.

    Berikut adalah kedua metode pengendalian gulma pakis.
    Bahan-bahan utama ;
Gramoxone
• Round up
• Air bersih
• Tanki semprot.

Cara pertama ;
Masukan gramoxone kedalam tanki semprot dengan dosis 100-120 cc per 15 liter air bersih.
Penyemprotan dilakukan saat pagi hari dalam keadan cuaca cerah dan kondisi embun sudah jatuh /  kering.

Cara kedua ;
Masukan Round up, air 1 liter dan gramoxone dengan dosis 80-100 cc, kemudian tambahkan kembali air kedalam tanki semprot sampai genap 15 liter.
Penyemprotan dilakukan saat pagi hari dalam keadaan cuaca cerah dan kondisi embun sudah jatuh / kering.
Jika kondisi lahan berbukit dan  posisi air jauh. Maka dapat menggunakan media jerigen ukuran 20 liter.
Keunggulan dari cara kedua dapat sekaligus membunuh ilalang dan mempersempit rotasi ulang.

Catatan ;
Untuk mendapatkan hasil maksimal, penyemprotan paling efektif saat kondisi gulma habis di babat serta kondisi gulma tumbuh dengan subur.
Kemudian penyemprotan harus basah dan teliti.

   Demikian sedikit informasi mengenai cara membasmi atau membunuh pakis.
Semoga bermanfaat dan sukses.
    Sekian dan terimakasih.

Cara membuat pupuk cair organik berkadar Urea ( lamtoro, biji kacang dan urin )

    Cara membuat pupuk cair berkadar Nitrogen atau lebih dikenal dengan nama UREA dapat dibuat sendiri.
Bahan baku berkadar Nitrogen dengan sistem organik sangat  mudah ditemukan disekitar pekarangan rumah.
Keunggulan dari pupuk organik sangat ramah dengan lingkungan.
Ada pun bahan bakunya bisa menggunakan Azolla, Leguminosa, Lamtoro, kacang-kacangan, jerami atau daun berwarna hijau, serta urin hewan ternak atau manusia.

   Terbitan artikel kali ini bertujuan untuk memberikan solusi bagi petani yang kesulitan mendapatkan dan membeli pupuk.
    Jadi jalan terbaik adalah terus bertani dan buatlah pupuk sendiri.
Pupuk ini dapat digunakan untuk tanaman sayur-mayur, palawija dan holtikultura.
Berikut ini adalah cara membuat pupuk organik berkadar urea atau niterogen dengan bahan baku sebagai berikut ;

   Bahan-bahan ;
•  Tepung daun petai lamtoro 1 kg.
•  Tepung biji kacang panjang 1 kg.
Urin sapi  / kambing 1 liter.
Dedak halus 3 ons.
Gula merah / pasir  2 ons  / 10
   sendok makan.
Terasi ( belacan ) 10 gram.
EM4.

   Cara membuat ;
1. Jika menggunakan gula merah, rebus dengan air terlebih dahulu sampai mencair.
2. Giling / tumbuk terasi sampai halus.
3. Masukan semua bahan kedalam jerigen ( ukuran 20 liter ) menjadi satu kecuali em4.
4. Kemudian masukkan air bersih kedalam jerigen dan aduk-aduk sampai rata.
5 . Setelah rata, lalu tambahkan em4 dan aduk kembali hingga merata.
6. Setelah semua selesai. Tutup jerigen sampai rapat dan simpan selama 14 hari. Setiap 3 sampai hari sekali, buka tutup jerigen dan kemudian tutup lagi.

Cara penggunaan ;
Larutkan fermentasi kcl dengan air bersih didalam ember.
Untuk dosis 1 - 2 gelas.
Lakukan pemupukan 3 - 6 atau 14 hari sekali untuk tanaman palawija.
Jika tanaman holtikultura  seperti kelapa sawit, lakukan pemupukan 1 - 2 minggu sekali.

Untuk tanaman buah-buahan seperti mangga, jambu, durian, rambutan, duku, dll. Pemberian pupuk dilakukan 1 tahun sekali saat pohon selesai berbuah.

    Fungsi Nitrogen
Nitrogen dengan simbol ( N ) berfungsi untuk ;
-Merangsang pertumbuhan tanaman secara keseluruhan.
-Merupakan bagian dari sel ( organ ) tanaman itu sendiri.
-Berfungsi untuk sintesa asam amino dan protein dalam tanaman
-Merangsang pertumbuhan vegetatif ( warna hijau ) seperti daun.
-Tanaman yang kekurangan unsur Nitrogen gejalanya sebagai berikut.
pertumbuhan lambat/kerdil, daun hijau kekuningan, daun sempit, pendek dan tegak, daun-daun tua cepat menguning dan mati.

   Demikianlah artikel singkat ini, semoga bermanfaat dan sukses.
    Sekian dan terimakasih.

Cara membuat pupuk NPK kimai ( mengoplos pupuk tunggal )

   Pupuk NPK adalah jenis pupuk majemuk dari kombinasi unsur makro NITROGEN, PHOSFAT dan KALIUM.

  Semakin berkembangnya waktu, harga pupuk berkadar NPK semakin merangkak naik.
Strategi para petani pun dalam mensiasati kebutuhan pupuk semakin terbuka luas.

  Cara menyatukan pupuk tunggal menjadi pupuk setara Npk adalah solusi terbaik.
Jika dipasaran pupuk berkadar npk kembali langka dan sangat dibutuhkan.
Maka mengkombinasikan pupuk tunggal dapat dihitung sendiri dan dijadikan referensi lanjutan.

  Cara mehitung pupuk urea, sp 36 dan kcl sudah memenuhi syarat kandungan unsur NPK.
Berbagai macam merk pupuk di toko pertanian memiliki kandungan unsur NPK yaitu pupuk  Phonska = 15 :15 : 15, Mutiara = 16 : 16 :16, Pelangi = 20 : 15 :10, dan masih banyak lagi.

   Penentuan kandungan unsur makro adalah langkah awal untuk membuat pupuk Npk.

Contoh sederhana menghitung pupuk npk skala 200 kg dengan kandungan unsur 20 : 15 : 10.

Perhitungan dasar unsur pupuk tunggal.
Unsur N = 20% X 200 = 40 kg.
Unsur P = 15% X 200 = 30 kg.
Unsur K = 10% X 200 = 20 kg.

Jadi, jika pupuk urea mempunyai kandungan unsur N 54%.
Maka untuk mendapatkan pupuk 40kg, membutuhkan pupuk urea sebanyak 100 : 54 X 40 = 74 Kg pupuk Urea.

Jika pupuk sp36 mempunyai kandungan unsur P 36%.
Maka untuk untuk mendapatkan pupuk sebanyak 30 kg, membutuhkan pupuk sp 36 sebanyak 100 : 36 X 30 = 83,3 Kg SP36.

Jika pupuk KCL mempunyai kandungan unsur K 45 %.
Maka untuk mendapatkan pupuk 20 kg, membutuhkan pupuk kcl sebanyak 100 : 45 X 20 = 44,4 Kg.
Oleh sebab itu NPK dengan komposisi 20 : 15 : 10 sebanyak 200 Kg setara dengan Urea 74 Kg + SP36 83,3 Kg + KCl 44,4 Kg.

Contoh Pupuk setara NPK phonska dengan kandungan unsur 15 : 15 : 15.
Maka membutuhkan pupuk sebanyak ;

Urea : ((15 : 100) X 50 Kg) X (100 : 54) = 13,8 Kg Urea.

SP36 : ((15 : 100) X 50 Kg) X (100 : 36) = 20,8 Kg SP36.

KCl : ((15 : 100) X 50 Kg) X (100 : 45) = 16,66 Kg KCl.

Jdi, NPK dengan komposisi 15 : 15 15 setara dengan Urea 13,8 Kg, Sp36 20,8 Kg  dan KCL 16,66 Kg.

Demikianlah sedikit informasi mengenai cara menyatukan pupuk tunggal atau mencampur pupuk.
Semoga bermanfaat dan sukses.
     Sekian dan terimakasih.

EM5 atau pestisida pembasmi hama ( top organik)

  Pembuatan Em5 dapat dilakukan secara mandiri dan berkelompok.
Karena em5 adalah pestisida bersifat organik.
Bahan-bahannya sangat mudah ditemukan. Jepang mengenal Em5 sebagai sutochu.
    Pada umumnya digunakan sebagai pembasmi hama atau pestisida.
Fungsi pestisida sebagai pembasmi dan menolak organisme pengganggu.
Sasarannya sangat beragam seperti tikus, burung, hewan mamalia, serangga, ikan dan mikroba merugikan.

Pestisida berasal dari kata pest dan cide artinya hama dan pembasmi.
Namun biasanya tidak selalu beracun, tidak seperti insektisida.

    Jika penggunaan pestisida tidak mengikuti aturan dapat membahayakan kesehatan manusia dan lingkungan serta bisa merusak ekosistem.
Karena pestisida adalah senyawa organik berbahaya.

     Petani kebanyakan menggunakan pestisida berbahan kimia dari toko pertanian setempat, karena pestisida toko lebih mudah didapat.
Namun petani bermodal kecil tidak dapat menekan biaya pembelian pestisida.
Karena harga pestisida semakin hari semakin tinggi.
   Halaman ini bertujuan untuk memberikan solusi dan menekan biaya pembelian pestisida.
Cara membuat em5 atau pestisida organik bisa disesuaikan sendiri, semua itu tergantung dari hama dilapangan dan sangat cocok untuk tanaman palawija dan holtikultura.

Berikut adalah bahan dasar pembuatan ;
     Bahan-bahan ;
· EM4 100 militer.
· Asam cuka 100 militer.
· Alkohol 100 militer.
· Gula merah / pasir ½ ons.
· Air leri ( cucian beras ) 1 liter

    Cara membuat ;
- Cairkan gula dengan cara direbus dengan air sampai mendidih. Lalu angkat dan dinginkan.
- Campur semua bahan menjadi satu dan aduk-aduk sampai rata.
- Kemudian saring dan masukkan kedalam jerigen.
- Setelah semua selesai, tutuplah jerigen sampai rapat dan simpan selama 14 hari, agar fermentasi sempurna atau sudah tidak ada gas dalam jerigen serta aroma asam telah muncul.
- Jika fermentasi selama 14 hari, belum tercium aroma asam. Sebaiknya proses fermentasi dilakukan adalah pemilihan selama 21 hari.

    Cara penyimpanan ;
Hindarkan dari sinar matahari secara langsung dan bila jerigen mengembang akibat gas fermentasi. Maka kendurkan tutup untuk membuang gas dalam jerigen.
Kemudian tutup kembali.
Masa kadaluarsa ±12 minggu.

  Cara kerjanya dan dosis ;
Semprotkan em5 dengan takaran 150 cc - 300 cc per 15 liter air bersih. Penyemprotan dilakukan pada waktu sore hari sampai benar-benar basah.
Tujuannya sebagai pembasmi dan penolak hama.

   Bahan pendukung ;
Memberikan bahan pendukung, bisa membuat EM5 menjadi lebih efektif untuk mengatasi hama pada tanaman dibandingkan em5 original.
Berikut adalah bahan pendukung em5.
Bahan-bahan ;
• Daun tembakau 1kg
• Daun lagundi 1 kg
• Daun titonia 1 kg
• Umbi gadung 1 kg

Cara pembuatan ;
Pilih salah satu bahan atau bisa juga digunakan semua dan tumbuk sampai halus.
Kemudian campurkan ke em5 dan aduk sampai rata.

Keunggulan lainnya ;
Keunikan em5 dapat digunakan sebagai obat koreng pada ternak sapi dan kambing
Namun tidak dianjurkan untuk koreng di sekitar mulut ternak.
Caranya larutkan em5 dengan air.

  Demikian sedikit informasi mengenai EM5. Semoga memberikan manfaat dan solusi.
     Sekian dan terimakasih.

Cara mengatasi ternak pengganggu ( Kambing, Sapi, Kerbau dan BABI ).

     Kambing memiliki nilai ekonomis tinggi. Para petani dipedesaan sudah biasa sambil bercocok tanam sambil beternak kambing, sapi dan lain.
Namun semua ini tidak mudah dilakukan, jika ternak terlepas dari kandang, maka tanaman bisa menjadi sasaran makanan ternak.
     Naluri sebagai seorang petani pasti akan merasa jengkel dan marah, ketika tanamannya dimakan oleh hewan ternak. Itu sudah manusiawi.
Karena hewan ternak bisa juga menjadi hama bagi tanaman palawija dan holtikultura.   
    Artikel ini hadir untuk memberikan solusi bagi setiap masalah petani.
Semoga dengan cara ini, para petani dapat terus berkarya dan bisa menekan biaya tanpa harus membuat pagar.

    Berikut adalah langkah awal yang harus ditempuh ;
  Bahan-bahan ;
· Air seni kambing 5 liter.
· Kotoran kambing 3 kg.

Cara membuat ;
Campurkan semua bahan dan aduk-aduk sampai merata.
Kemudian masukkan kedalam jerigen dan tutup sampai rapat.
Setelah itu simpan selama 7 - 14 hari.

Cara penggunaan ;
Semprotkan pada tanaman dengan dosis 5 liter untuk 15 liter dan saring dahulu sebelum digunakan.
Jika ingin menambah perekat daun dapat menggukan daun Clidemia hirta ( keduduk bulu ) atau sabun.

  Keunggulan ;
Dengan menggunakan ramuan ini dapat membantu memberikan nutrisi tambahan ( pupuk ) pada tanaman dan sekaligus dapat mengusir kambing. Karena bau dari ramuan ini, disebabkan oleh kencing dan kotoran kambing, jadi secara otomatis kambing tidak menyukainya.

     Catatan ;
  Penggunaan harus saat cuaca cerah dan kondisi hewan ini sudah  merajalela.
Pemilihan urine dan kotoran harus disesuaikan dengan jenis hewan yang akan di atasi seperti contoh kecil diatas.
   Karena Anoter di atas dapat digunakan untuk hanya untuk hewan kambing.

Demikianlah sedikit informasi mengenai hewan pengganggu.
Semoga bermanfaat dan sukses.
        Sekian dan terimakasih.

   

Tanaman obat dari alam ( Clidemia hirta )

endiri, tumbuhan ini dikenal dengan banyak nama.
Karena Negara Republik Indonesia  adalah negara yang memiliki beragam suku bangsa  dan bahasa  terbanyak didunia.
     Menurut data BPS tahun 2010.
Ada lebih dari 300 suku bangsa atau tepatnya 1.340 etnik.
Oleh sebab itu indonesia menyebut Clidemia hirta dengan banyak sebutan yaitu keduduk bulu, kasapan, kutu babi / bulu babi dan masih banyak lagi.

      Habitat tumbuhan ini dapat tumbuh di area yang cukup mendapatkan sinar matahari langsung seperti di area terbuka,   kawasan  hutan, hutan tidur, tepian sungai dan perkebunan kelapa sawit, karet dan teh.
Berikut adalah klasifikasinya.

Klasifikasi
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Myrtales
Keluarga: Melastomataceae
Genus: Clidemia
Spesies: Clidemia hirta

   Cara membuat sabun saat dihutan dan dikebun bisa menggunakan tumbuhan ini.
Caranya ambillah segenggam daunnya. Kemudian daun tersebut diremas-remas sampai mengeluarkan buih / busa dan hasil dari remasan dapat digunakan sebagai sabun alami dan shampoo.

    Selain itu tumbuhan ini juga dapat digunakan sebagai bahan baku obat alternatif saat berada di hutan atau bagi seorang petani yang jauh dari akses kesehatan.
Berikut ini adalah beragam penyakit gangguan kesehatan yang dapat  disembuhkan seperti ;
· Pereda sakit gigi,
· Anti septik,
· Hepatitis,
· Gangguan pencernaan,
· Keputihan.
   
     Dari berbagai gangguan kesehatan diatas, ada beberapa tambahan manfaat untuk mengatasi penyakit dan cara membuatnya.

-  Untuk mengatasi gigitan lintah dan menghentikan pendarahannya.
Caranya cukup tumbuk / remas-remas daunnya, kemudian gosokkan pada kulit yang digigit lintah.
- Untuk mengatasi penyakit sawan pada anak-anak.
Caranya jemur lah sehelai daunnya sampai layu, kemudian olesi dengan minyak kepayang (kluwek).
Setelah itu tempelkan daun tersebut keubun-ubunnya setiap pagi sampai sembuh.
- Untuk mengobati luka.
Caranya Panggang daun diatas api sampai layu, kemudian peras daun tersebut sampai mengeluarkan getahnya.
Cara pemakaian oleskan getahnya pada kulit yang terluka.
- Untuk mengatasi demam yang disebabkan oleh keracunan.
Caranya rebus akarnya sampai mendidih, kemudian diminumkan. 

Keunggulan lain dari clidemia hirta  dapat digunakan sebagai anti biotika dan anti bakteria.

      Jika petani ingin mengurangi populasinya diperkebunan kelapa sawit maupun karet. Maka dapat di basmi  dengan Herbisida bersifat kontak dan sistemik Seperti gramoxone dan garlon. 

Dosisnya 70 - 80 cc gramoxone untuk 15 liter air bersih dan 2 - 3 tutup garlon untuk 15 liter air bersih.

          Demikianlah sedikit informasi mengenai tumbuhan clidemia hirta.

               Sekian
                   Dan
             Terimakasih

Cara membuat pembibitan kelapa sawit

      Cara membuat pembibitan adalah kunci utama berkebun kelapa sawit.
Karena langkah ini selalu menjadi pilihan untuk menekan biaya berkebun.
     
    Membuat pembibitan kelapa sawit tidak susah. Asal tau ilmu dan cara kerjanya.
Untuk pemilihan bibit sebaiknya gunakan bibit yang baik dan berkualitas.
Jika bibit yang ditanam bagus. Maka peroses selanjutnya akan berdampak besar, salah satunya adalah hasil panen akan stabil dan melimpah.

  Cara pembuatan pembibitan kelapa sawit menggunakan media polybag dan tanah oplosan kompos.
Namun ini tidak menjadi patokan, sebab sawit ini adalah jenis tanaman yang cukup mudah ditanam.
Jika menggunakan tanah yang baik, maka resiko kematian benih menjadi lebih sedikit.
  
      Untuk Perawatan tidak boleh asal-asalan.
Jika bibit sawit tersebut rusak atau stres, maka dapat mengganggu pertumbuhan dan hasil produksi.
Oleh sebab itu lakukan penyiraman pada waktu pagi dan sore setiap hari.
    Untuk jarak polybag usahakan menggunakan jarak yang ideal.
Ukuran yang paling umum digunakan adalah 40 x 4,5 cm.
Tujuannya agar pelepah bibit dapat berkembang leluasa.
    Untuk pemupukan dapat diberikan setelah bibit setinggi 30 - 50 cm, dengan dosis 3 sendok makan  dan jangan terlalu dekat dengan pangkal batang.
Untuk pemupukan selanjutnya dilakukan setelah 14 hari dan dikerjakan secara rutin.
Pupuk yang dianjurkan adalah pupuk NPK.
   
    Penanaman bibit paling baik dilakukan saat bibit berumur 8 bulan dan batas waktu penanaman bibit berumur 18 bulan.

     Jika petani kesulitan membedakan kecambah yang baik. Maka sahabat petani bisa membuat kecambah sendiri dengan metode perkawinan / persilangan.
Cara mengawinkan sawit tidak begitu sulit.
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah pemilihan pohon indukkan dan syarat utamanya pohon indukan harus sudah cukup umur untuk di ambil bibitnya.

  Pemilihan Indukan betina yang paling baik  adalah dilihat dari pohon yang biasa berbuah besar dan memiliki bobot paling berat diantara pohon yang lain.

  Pemilihan idukan jantan yang paling baik berdaging tebal dan memiliki keunggulan minyak paling baik diantara yang lain.

   Berikut adalah langkah yang harus ditempuh.
· Tunaslah pelepah penyangga buah muda yang akan di ambil kecambahnya menggunakan egrek.
· Ambillah bunga jantan pada indukan jantan yang akan di silangkan ke buah induk betina.
Syarat wajib bunga jantan adalah yang masih memiliki serbuk sari pada bunganya.
· Serbukkan bunga jantan tersebut pada buah induk betina.
· Kemudian buah tersebut dibungkus dengan kantong plastik bening dengan ukuran melebihi ukuran tandan buah.
· Setelah buah masak ( siap panen )  ambillah buah tersebut dan inilah bibit super buatan anda sendiri yang akan dibuat kecambah.

    Penyutiran bibit siap tanam ;
Syarat wajib yang harus dilakukan sebagai berikut ;
- Kwalitas bibit tidak baik daun berwarna kuning karena virus.
- Pertumbuhan bibit menjadi kerdil dan tidak sempurna.
- Daun rusak akibat virus atau hama.
- Bibit berdaun kering dan kondisi pelepah patah - patah akibat jamur ganoderma atau phytium sp.
- Bibit berbatang kecil dan dalam kondisi stres.

    Demikian sedikit informasi mengenai cara membuat pembibitan kelapa sawit sendiri.
Karena fungsi blog ini hanya ingin memberikan solusi dan menekan biaya berkebun.
Dilarang keras menjual hasil pembuatan bibit sendiri dari blog bertani ini. Karena setiap bibit / kecambah yang dipasarkan oleh perusahaan pembibitan itu lebih baik dan memiliki hak paten dari negara.
Artikel ini hanya diperuntukkan bagi petani pribadi serta berkelompok untuk belajar dan praktek secara langsung.
Tujuannya agar perkebunan kelapa sawit dimasa depan lebih baik secara berkesinambungan.

 

Sebagian poin halaman ini sedang masa uji coba dan belum disempurnakan.

        Sekian dan terimakasih

Cara menyemprot rumput yang baik dan benar / Takaran penggunaan herbisida.

     Menyemprot rumput atau gulma di lahan perkebunan atau pertanian menjadi solusi untuk meringankan beban pengerjaan.
Sekarang ini penyemprotan gulma banyak digandrungi dan sudah terbukti mempersempit masa operasional.
Namun yang terjadi dilapangan banyak dijumpai petani menggunakan takaran / dosis tidak sesuai standart.
Maka dari kebiasaan dan pola pikir petani harus dapat dirubah, supaya kedepan populasi tumbuh-tumbuhan tidak punah, karena ulah manusia.

      Pada dasarnya gulma yang dianggap sebagai pengganggu bukan tidak memilik manfaat sama sekali.
Namun tiap spesies tertentu ada yang dapat digunakan sebagai bio ethanol, kosmetika, keperluan farmasi, bahan baku kimia dan pupuk.
   Mulai saat ini gunakanlah pembasmi gulma / herbisida secara baik dan bijaksana.

      Cara kerjanya harus laksanakan pada waktu cuaca cerah dan melihat kondisi arah angin.
Jika menyemprot saat angin bertiup. Maka jangan menyemprotkan herbisida melawan / menghadap arah angin. Namun harus mengikuti arah angin bertiup.
    Untuk takaran / dosis harus ditinjau dari kondisi gulma di kebun dan herbisida disesuaikan dengan sifat gulma.

     Berikut adalah nama produk herbisida serta penggunaan takaran herbisida bersifat glufosat, sistemik dan kontak.
A. Produk herbisida bersifat glufosat seperti Roundup, Rambo dsb.
B. Produk herbisida bersifat sistemik seperti Garlon, Starlon dsb.
C. Produk herbisida bersifat kontak Gramoxone, Noxone dsb.

      Kemudian kondisi gulma dibagi menjadi tiga yaitu ;

1. Gulma ringan.
- Dosis gulma ringan seperti jenis rumput - rumputan, takaran yang dapat diterapkan antara 50 - 70 cc per 15 - 20 liter air.

2. Gulma sedang.
- Dosis gulma sedang seperti jenis gulma berdaun sempit dan gulma berdaun lebar, untuk umur gulma antara 3 - 5 bulan dengan ketinggian 30 - 50 cm. Takaran yang dapat diterapkan antara ±100 cc per 15 - 20 liter air.

3. Gulma berat.
- Dosis gulma sedang seperti gulma berdaun sempit dan gulma berdaun lebar, untuk umur yang sangat tua dengan ketinggian mencapai bahu dan kepala orang dewasa. Takaran yang tepat di terapkan antara 120 - 150 cc per 15 - 20 liter air.
Menyemprot gulma berat tidak efektif dilakukan, sebab kerugian  yang paling menonjol adalah kematian gulma  yang tidak maksimal.
Jika di paksakan. Maka penyemprotan ulang hingga 2 sampai 4 kali.

     Jika ingin mendapatkan hasil maksimal dalam penyemprotan.
Maka pencampuran herbisida harus diperhatikan.
Bila menggunakan herbisida bersifat glufosat,kontak dan sistemik.
Semua itu tergantung dari merk dan jenis herbisida itu sendiri.
Pencampuran ini pun terbagi menjadi 2 metode dan perbandingan hasil kematian gulma cukup jauh.
Berikut adalah langkah pelaksanaannya?

1.  Caranya masukkan kurang lebih 2 gelas air bersih kedalam tanki semprotan.
Kemudian masukkan herbisida kedalam tanki semprot.
Setelah semua selasai, tambahkan  lagi air sampai penuh tanki.

2. Cara kedua ini memang lebih rumit . Namun sangat membantu untuk medan berbukit.
Gunakan galon / jerigen ukuran 20 liter.
Masukkan sedikit air kedalam jerigen. Tujuannya untuk memecah 2 jenis herbisida yang akan digunakan.
Kemudian masukkan kedua herbisida yang bersifat glufosat dan kontak secara terpisah kedalam jerigen.
Setelah itu isi jerigen dengan air sampai penuh.
Cara pengerjaannya tinggal masukkan air herbisida dalam jerigen kedalam tanki semprot.

    Keunggulan dari pencampuran kedua sifat herbisida ini sangat efektif membasmi pakis, ilalang dan anak kayu sekaligus.
Kemudian keuntungannya dapat menekan biaya operasional dan pekerja.

    Keterangan ;
Untuk mengatasi gulma berdaun sempit seperti ilalang, paitan, tempuyung dll. Herbisida yang digunakan bersifat glufosat seperti round up atau sejenisnya.
Untuk mengatasi gulma berdaun lebar seperti senggani, pakis, keduduk bulu, anak kayu. Herbisida yang digunakan bersifat kontak atau sistemik, seperti gramoxone, noxone atau sejenisnya dan garlon atau sejenisnya.

     Untuk pencampuran herbisida bersifat glufosat bisa juga menggunakan herbisida bersifat sistemik seperti aly dan garlon.
Namun kelemahan dari herbisida bersifat sistemik seperti garlon,  tidak bisa dicampur secara langsung kedalam herbisida bersifat glufosat seperti round up.
Cara pencampurannya harus sendiri-sendiri kedalam tanki semprot.
Contohnya;  masukkan round up, air, lalu garlon kedalam tanki semprot atau pun jerigen.

Catatan ;
   Untuk penggunaan herbisida kimia harus baca aturan pakai dan menggunakan alat pendukung seperti masker dan pakaian tertutup.
Tanki semprot tidak boleh bocor, karena kulit akan terkelupas / cedera, bila menggunakan herbisida kimia bersifat kontak.

   Demikian sedikit informasi mengenai menyemprotkan herbisida kimia dan mengulas sedikit tentang dosis atau takaran yang baik.

   Gunakan kemajuan teknologi pertanian pada tempatnya, terlebih menggunakan herbisida kimia.
   Jika potret kerusakan alam dimasa depan itu terjadi, maka itu adalah perbuatan dari tangan kita sendiri.

   Semoga bermanfaat dan membantu.
            Sekian dan terimakasih.
                

Cara mudah mengatasi belalang sangit / walang sangit

     Salam sukses bagi seluruh petani padi diseluruh wilayah indonesia.
Padi adalah jenis tanaman pokok yang banyak di budidayakan.
Namun padi memiliki hama yang sangat serius hama ini bernama belalang sangit.
Berikut adalah klasifikasinya ;
Klasifikasi ilmiah

Kerajaan :Animalia
Filum :Arthropoda
Kelas :Insecta
Ordo  :Hemiptera
Famili :Alydidae
Genus :Leptocorisa
Spesies :Leptocorisa acuta
Walang sangit (Leptocorisa oratorius Fabricius, (Hemiptera:Alydidae); syn. Leptocorisa acuta)

Hewan ini menghisap cairan tangkai bunga ( paniculae ) dan menghisap cairan bulir padi yang masih pada tahap masak susu ( bulir muda ).
Akibatnya tanaman akan kekurangan unsur hara dan menguning ( klorosis), kemudian akan melemah perlahan-lahan.
Maka dari itu banyak padi yang tak berisi atau kopong dan akhirnya hasil panen berkurang.

Hewan ini mempunyai senjata pelindungan diri yang akan mengeluarkan aroma yang menyengat hidung saat terdesak.
Namun bukan hanya hewan belalang sangit saja yang dapat mengeluarkan aroma ini.
Setiap keluarga Alydidae memiliki perlindungan diri yang hampir sama.

   Untuk mengatasi hewan ini dapat dilakukan secara kecil dan besar, tergantung luas area tanaman yang akan di atasi.
Namun cara ini dibuat untuk satuan. Jika lahan luas maka buat sebanyak mungkin

   Langkah pertama yang dilakukan adalah sebagai berikut.
 
     Bahan-bahan utama ;
· Terasi atau belacan.

     Media dasar ;
· Botol / gelas bekas air mineral.
· Kain kaos bekas.
· Benang atau Tali plastik.
· Bambu / kayu.

   Cara membuat;
- Potong botol bekas 2 bagian.
- Lubangi pantat botol dengan jarum.
- Kemudian potong kaos dengan ukuran sesuai selara.
- Lalu masukkan terasi kedalam kaos, terus ikat dengan tali dan masukan kedalam lubang pantat botol hingga menyerupai bentuk lonceng, kemudian tutuplah lubang jalur benang menggunakan lem.
Tujuannya agar air tidak dapat masuk menembus terasi yang digantung di dalam botol.

      Cara penggunaan ;
- Ikatkan pada bambu / kayu ditengah sawah.
- Untuk jaraknya tergantung luas area sawah yang akan dipasangi.
- Jarak yang bisa di gunakan ± 5 meter persegi atau sesuai selera, karena jarak ini tidak terlalu jauh dan tidak terlalu dekat.
- Untuk ketinggiannya sekitar ±30 sentimeter dan harus disesuaikan dengan varietas padinya, karena setiap varietas memiliki ketinggian yang berbeda-beda.
  Cara diatas bukan patotakan untuk membuatnya.
Namun untuk pembuatan dapat di lakukan sesuai selara dan inspirasi pembuatannya masing-masing.

    Cara mengatasi belalang sangit dengan terasi bukanlah untuk membunuhnya.
Namun untuk mengalihkan perhatiannya dari tanaman padi.
  Jika petani memasangnya di sawah, maka akan secara otomatis hewan ini akan hinggap dan mengerumuni terasi tersebut.
Kemudian tanaman padi akan aman darinya.
   Dengan menggunakan metode ini selain petani  ikut menjaga keseimbangan alam. Para petani juga dapat menekan biaya penyemprotan untuk mengatasi hewan ini.
  
     Keunggulan dari terasi dalam metode ini dapat digunakan selama satu kali panen, asal media pendukung tidak bocor terkena air hujan  dan alat - alat dapat digunakan hingga beberapa kali masa tanam. Asalkan media tidak rusak tergerus cuaca.

Demikianlah sedikit informasi mengenai cara sederhana yang efisien mengatasi belalang sangit atau walang sangit.
    Semoga bermanfaat dan memberikan solusi menuju hasil yang melimpah.
                 
                      Sekian
                         Dan
                   Terimakasih

Cara membasmi pohon pisang

   Pohon pisang banyak dijumpai diseluruh wilayah tropis negara Indonesia.
Pisang dimasukkan dalam suku Musaceae yaitu tumbuhan terna raksasa berdaun lebar memanjang.
Musa acuminata, M. balbisiana, dan M. ×paradisiaca  adalah dari beberapa jenis pisang penghasil buah  dan namanya disamakan.
Berikut adalah klasifikasinya.

    Klasifikasi.
Kerajaan  : Plantae
Divisi       : Magnoliophyta
Kelas       : Liliopsida
Ordo        : Musales
Famili       : Musaceae
Genus      : Musa
Spesies    :
M. acuminata
M. balbisiana
M. ×paradisiaca
M. sapientum

    Pohon pisang termasuk jenis tumbuhan yang paling sulit dibunuh sampai tuntas. Jika ditebang sampai habis lalu dibakar sampai gosong.
Pisang akan tetap tumbuh lagi dan lagi.
Tentu ini sangat memusingkan bagi para petani.

    Sebenarnya pohon pisang memiliki kandungan unsur kalium dan phosfat yang cukup tinggi.
Jika pohonnya mati, maka proses pelapukannya sangat baik untuk kesehatan tanah.

    Pembunuhan pohon pisang secara kimia dapat dilakukan dengan herbisida bersifat glufosat dan cara kerjanya sebagai berikut ;

      Bahan-bahan ;
Round up.
Bambu.

Cara membuat ;
Potong bambu dan sisik sampai berbentuk seperti tusuk sate.
Namun jangan terlalu kecil dan bulat ukuran sebesar pohon cabe dewasa.

Cara membuat media  perendaman ;
Rendam bambu dengan Round up selama 24 jam dan dosis 250 cc dicampur 1 liter air bersih.

Cara kerja dilapangan ;
Pohon pisang ditebang dengan golok / sebelumnya sudah ditebang.
Kemudian tancapkan bambu rendaman round up tadi, ditengah pohon / pusat inti tumbuhnya tunas baru.

Catatan ;
Untuk penancapan potongan bambu harus tegak lurus atau tidak dianjurkan miring dan 1 bambu digunakan untuk 1 tunggul pisang.

Untuk hasil maksimal dari metode ini tergantung dari ketelitian.
Semoga bermanfaat dan sukses.

  Demikian sedikit informasi mengenai cara sederhana membunuh / membasmi pohon pisang.
     Sekian dan terimakasih.

Cara mengatasi wawung (Wawong)

        Wawung atau lebih dikenal dengan nama kumbang bor / badak. Pada dasarnya Wawung dikategorikan sebagai hama yang serius di perkebunan kelapa dan kelapa sawit.
   Hewan ini hanya menyerang pelepah janur bagian dalam (pondo).
Wawung sangat aktif dimalam hari dan suka pindah pindah kepohon lainnya.
1 Wawung dapat membunuh 5 pohon kelapa sawit.
Lalu bagaimana bila ada 10 Wawung dan bagaimana dampak negatif yang ditimbulkan ?.
Jika 1 Wawung dapat membunuh 5 pohon, maka 10 Wawung dapat membunuh 50 pohon.

   Dari  hasil pengamatan kebiasaannya dapat dipastikan, bahwa cara mengatasinya harus dimalam hari.
Sebab malam hari adalah yang paling pas untuk memancing hewan ini keluar.       
  Langkah awal yang harus ditempuh adalah mencari pohon yang terserang.
Bila sudah selesai dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut ;

    Bahan utama ;
   - Ember ukuran besar
   - Madu
   - Insektisida merk decis.

Cara membuat ;
Campur Madu dan decis didalam ember secukupnya, lalu aduk-aduk hingga rata.

Cara penggunaan ;
Oleskan ramuan madu dan decis ke dinding dan kebagian dalam seluruh ember.
Lalu letakkan ember di gawangan / pasar hidup dan usahakan disekitar gawangan ada tanaman uang diserang.

     Fungsi madu adalah sebagai media pemancing hewan wawung untuk keluar dari pohon yang diserang. Karena dari aroma madu yang khas ini dapat menariknya untuk keluar.
    Fungsi insektisida decis adalah untuk membuka saluran natrium secara permanen yang mengakibatkan Wawung terangsang secara terus menerus.
Dampaknya, Wawung akan mengalami kejang-kejang dan  memblokir syaraf, lalu pada akhirnya akan mati.

   Ada cara lain yang lebih sederhana dan efisien untuk mengatasi hama Wawung.

    Bahan-bahan ;
· Madu secukupnya.
· Insektisida merk decis
   secukupnya.
· Botol / gelas bekas air mineral.
· Benang bekas / baru.
· Kapas secukupnya.
· Pisau

      Cara membuat ;
Campur madu dan decis , kemudian aduk sampai merata.
Potong botol menjadi 2 bagian.
Lalu buat 2 lubang diunjung botol arah kanan dan kiri.
Kemudian pasang tali di lubang botol yang menyerupai bentuk ember / tong.

  Cara penggunaan ;
Celupkan kapas kedalam campuran madu dan decis tadi.
Kemudian masukkan kedalam potongan botol.
Lalu gantungkan di pohon yang diserang hama tadi.

Catatan ;
Untuk menggunakan cara ini jangan waktu akan turun hujan.

   Demikianlah sedikit informasi mengenai cara sederhana membasmi Wawung.
Semoga bermanfaat dan memberikan solusi bagi sahabat petani.
                 Sekian
                     dan
                  terimakasih